📘 Angka dan Hal Lainnya di Python
Pada bagian ini, kita akan belajar tentang angka (numbers) dalam Python dan bagaimana cara menggunakannya.
Kita akan membahas topik-topik berikut:
- Jenis-jenis Angka dalam Python
- Aritmatika Dasar
- Perbedaan antara pembagian biasa dan pembagian bulat ke bawah (floor division)
- Penugasan Objek (Variable Assignment) dalam Python
🔢 Jenis-Jenis Angka (Types of Numbers)
Python memiliki berbagai macam tipe data angka (numeric literals), tetapi yang paling sering kita gunakan adalah:
- Integer (Bilangan Bulat) → angka tanpa koma, bisa positif atau negatif.
Contoh:2
,-5
,1000
- Floating Point (Bilangan Desimal/Pecahan) → angka dengan titik desimal atau dalam bentuk eksponensial.
Contoh:2.0
,-2.1
,4E2
(artinya 4 × 10² = 400.0)
1
,2
,-5
,1000
→ integer1.2
,-0.5
,2e2
,3E2
→ floating point
Contoh Angka | Jenis Angka |
---|---|
1, 2, -5, 1000 | Integer (Bilangan Bulat) |
1.2, -0.5, 2e2, 3E2 | Floating Point (Desimal) |
5.0
dianggap sebagai float, meskipun nilainya bulat, karena ada titik desimalnya.➕ Aritmatika Dasar (Basic Arithmetic)
Python bisa digunakan seperti kalkulator! Berikut operasi dasar yang bisa kita lakukan:
1. Penjumlahan (+
)
2 + 1 # Hasil: 3
2. Pengurangan (-
)
2 - 1 # Hasil: 1
3. Perkalian (*
)
2 * 2 # Hasil: 4
4. Pembagian Biasa (/
)
Menghasilkan angka desimal (float), bahkan jika hasilnya bulat.
3 / 2 # Hasil: 1.5
/
selalu menghasilkan float, bukan integer.5. Floor Division (Pembagian Bulat ke Bawah) (//
)
Operator //
membagi dua angka, lalu membuang bagian desimalnya (tanpa pembulatan)dan mengembalikan bilangan bulat.
10 // 3 # Hasil: 3
Karena 10 dibagi 3 hasilnya sekitar 3.333..., lalu dibulatkan ke bawah menjadi 3.
6. Modulo (Sisa Pembagian) (%
)
Operator %
mengembalikan sisa dari pembagian.
7 % 4 # Hasil: 3
Karena 7 dibagi 4 hasilnya 1 sisa 3.
🔋 Lanjutan: Operasi Matematika Lainnya
7. Pangkat (Exponentiation) (**
)
2 ** 3 # Hasil: 8 (karena 2³ = 2 × 2 × 2)
8. Akar Kuadrat
Gunakan pangkat 0.5 (akar kuadrat = pangkat 1/2).
4 ** 0.5 # Hasil: 2.0
Hasilnya 2.0
(float), bukan 2
.
9. Urutan Operasi (Order of Operations)
Python mengikuti aturan matematika PEMDAS:
- Parentheses (Tanda Kurung)
- Exponents (Pangkat)
- Multiplication / Division (dari kiri ke kanan)
- Addition / Subtraction (dari kiri ke kanan)
2 + 10 * 10 + 3 # Hitung dulu: 10 * 10 = 100 # Lalu: 2 + 100 + 3 = 105 # Hasil: 105
Gunakan tanda kurung untuk mengatur prioritas:
(2 + 10) * (10 + 3) # (12) * (13) = 156 # Hasil: 156
📌 Penugasan Variabel (Variable Assignment)
Kita bisa menyimpan angka ke dalam variabel agar lebih mudah digunakan.
Gunakan tanda =
untuk memberi nilai pada variabel.
Contoh:
a = 5
Artinya: simpan angka 5
ke dalam variabel bernama a
.
a + a # 5 + 5 = 10 # Hasil: 10
Reassign (Mengganti Nilai Variabel)
Python mengizinkan kita mengganti nilai variabel kapan saja.
a = 10 a # Hasil: 10 a = a + a # a sekarang = 10 + 10 = 20 a # Hasil: 20
✅ Aturan Penamaan Variabel
Saat membuat nama variabel, ikuti aturan berikut:
- Tidak boleh dimulai dengan angka
❌1variable
→ salah
✅variable1
→ benar - Tidak boleh ada spasi
❌my variable
→ salah
✅my_variable
→ benar (gunakan underscore_
) - Tidak boleh menggunakan simbol khusus:
',"<>/\|()!@#$%^&*~-+
❌my@var
,tax-rate
→ salah - Gunakan huruf kecil (sesuai PEP8, standar penulisan kode Python yang baik)
✅my_income
,tax_rate
→ benar - Hindari huruf yang mirip angka:
-l
(L kecil) → mirip angka 1
-O
(O besar) → mirip angka 0
-I
(I besar) → mirip angka 1 - Hindari kata kunci (keywords) Python seperti:
list
,str
,int
,for
,if
,else
,class
, dll.
💡 Contoh Praktis: Menghitung Pajak
Gunakan variabel agar kode lebih mudah dibaca dan dikelola:
my_income = 100 # Penghasilan saya tax_rate = 0.1 # Tarif pajak 10% my_taxes = my_income * tax_rate # Hitung pajak my_taxes # Hasil: 10.0
100 * 0.1 = 10.0
→ hasilnya float karena0.1
adalah float- Nama variabel seperti
my_income
membuat kode lebih jelas
✅ Ringkasan
Konsep | Penjelasan |
---|---|
Integer | Bilangan bulat: 5 , -3 , 100 |
Float | Bilangan desimal: 5.0 , 3.14 , 2e2 |
+ , - , * , / | Operasi dasar aritmatika |
// | Floor division → hasil pembagian dibulatkan ke bawah |
% | Modulo → sisa pembagian |
** | Pangkat dan akar |
Variabel | Tempat menyimpan nilai, misal: a = 5 |
Penamaan | Gunakan huruf kecil, underscore, hindari simbol dan kata kunci |
- Coba semua operasi di atas di Python interpreter atau Jupyter Notebook
- Eksperimen dengan angka dan variabel
- Latihan: buat kalkulator sederhana untuk hitung gaji bersih, diskon, atau luas lingkaran
📘 Angka dan Hal Lainnya di Python
Pada bagian ini, kita akan belajar tentang angka (numbers) dalam Python dan bagaimana cara menggunakannya.
Kita akan membahas topik-topik berikut:
- Jenis-jenis Angka dalam Python
- Aritmatika Dasar
- Perbedaan antara pembagian biasa dan pembagian bulat ke bawah (floor division)
- Penugasan Objek (Variable Assignment) dalam Python
🔢 Jenis-Jenis Angka (Types of Numbers)
Python memiliki berbagai macam tipe data angka (numeric literals), tetapi yang paling sering kita gunakan adalah:
- Integer (Bilangan Bulat) → angka tanpa koma, bisa positif atau negatif.
Contoh:2
,-5
,1000
- Floating Point (Bilangan Desimal/Pecahan) → angka dengan titik desimal atau dalam bentuk eksponensial.
Contoh:2.0
,-2.1
,4E2
(artinya 4 × 10² = 400.0)
1
,2
,-5
,1000
→ integer1.2
,-0.5
,2e2
,3E2
→ floating point
Contoh Angka | Jenis Angka |
---|---|
1, 2, -5, 1000 | Integer (Bilangan Bulat) |
1.2, -0.5, 2e2, 3E2 | Floating Point (Desimal) |
5.0
dianggap sebagai float, meskipun nilainya bulat, karena ada titik desimalnya.
➕ Aritmatika Dasar (Basic Arithmetic)
Python bisa digunakan seperti kalkulator! Berikut operasi dasar yang bisa kita lakukan:
1. Penjumlahan (+
)
2 + 1 # Hasil: 3
2. Pengurangan (-
)
2 - 1 # Hasil: 1
3. Perkalian (*
)
2 * 2 # Hasil: 4
4. Pembagian Biasa (/
)
Menghasilkan angka desimal (float), bahkan jika hasilnya bulat.
3 / 2 # Hasil: 1.5
/
selalu menghasilkan float, bukan integer.
5. Floor Division (Pembagian Bulat ke Bawah) (//
)
Operator //
membagi dua angka, lalu membuang bagian desimalnya (tanpa pembulatan) dan mengembalikan bilangan bulat.
10 // 3 # Hasil: 3
Karena 10 dibagi 3 hasilnya sekitar 3.333..., lalu dibulatkan ke bawah menjadi 3.
6. Modulo (Sisa Pembagian) (%
)
Operator %
mengembalikan sisa dari pembagian.
7 % 4 # Hasil: 3
Karena 7 dibagi 4 hasilnya 1 sisa 3.
🔋 Lanjutan: Operasi Matematika Lainnya
7. Pangkat (Exponentiation) (**
)
2 ** 3 # Hasil: 8 (karena 2³ = 2 × 2 × 2)
8. Akar Kuadrat
Gunakan pangkat 0.5 (akar kuadrat = pangkat 1/2).
4 ** 0.5 # Hasil: 2.0
Hasilnya 2.0
(float), bukan 2
.
9. Urutan Operasi (Order of Operations)
Python mengikuti aturan matematika PEMDAS:
- Parentheses (Tanda Kurung)
- Exponents (Pangkat)
- Multiplication / Division (dari kiri ke kanan)
- Addition / Subtraction (dari kiri ke kanan)
2 + 10 * 10 + 3 # Hitung dulu: 10 * 10 = 100 # Lalu: 2 + 100 + 3 = 105 # Hasil: 105
Gunakan tanda kurung untuk mengatur prioritas:
(2 + 10) * (10 + 3) # (12) * (13) = 156 # Hasil: 156
📌 Penugasan Variabel (Variable Assignment)
Kita bisa menyimpan angka ke dalam variabel agar lebih mudah digunakan.
Gunakan tanda =
untuk memberi nilai pada variabel.
Contoh:
a = 5
Artinya: simpan angka 5
ke dalam variabel bernama a
.
a + a # 5 + 5 = 10 # Hasil: 10
Reassign (Mengganti Nilai Variabel)
Python mengizinkan kita mengganti nilai variabel kapan saja.
a = 10 a # Hasil: 10 a = a + a # a sekarang = 10 + 10 = 20 a # Hasil: 20
✅ Aturan Penamaan Variabel
Saat membuat nama variabel, ikuti aturan berikut:
- Tidak boleh dimulai dengan angka
❌1variable
→ salah
✅variable1
→ benar - Tidak boleh ada spasi
❌my variable
→ salah
✅my_variable
→ benar (gunakan underscore_
) - Tidak boleh menggunakan simbol khusus:
',"<>/\|()!@#$%^&*~-+
❌my@var
,tax-rate
→ salah - Gunakan huruf kecil (sesuai PEP8, standar penulisan kode Python yang baik)
✅my_income
,tax_rate
→ benar - Hindari huruf yang mirip angka:
-l
(L kecil) → mirip angka 1
-O
(O besar) → mirip angka 0
-I
(I besar) → mirip angka 1 - Hindari kata kunci (keywords) Python seperti:
list
,str
,int
,for
,if
,else
,class
, dll.
💡 Contoh Praktis: Menghitung Pajak
Gunakan variabel agar kode lebih mudah dibaca dan dikelola:
my_income = 100 # Penghasilan saya tax_rate = 0.1 # Tarif pajak 10% my_taxes = my_income * tax_rate # Hitung pajak my_taxes # Hasil: 10.0
100 * 0.1 = 10.0
→ hasilnya float karena0.1
adalah float- Nama variabel seperti
my_income
membuat kode lebih jelas
✅ Ringkasan
Konsep | Penjelasan |
---|---|
Integer | Bilangan bulat: 5 , -3 , 100 |
Float | Bilangan desimal: 5.0 , 3.14 , 2e2 |
+ , - , * , / |
Operasi dasar aritmatika |
// |
Floor division → hasil pembagian dibulatkan ke bawah |
% |
Modulo → sisa pembagian |
** |
Pangkat dan akar |
Variabel | Tempat menyimpan nilai, misal: a = 5 |
Penamaan | Gunakan huruf kecil, underscore, hindari simbol dan kata kunci |
- Coba semua operasi di atas di Python interpreter atau Jupyter Notebook
- Eksperimen dengan angka dan variabel
- Latihan: buat kalkulator sederhana untuk hitung gaji bersih, diskon, atau luas lingkaran
0 Comments
Terima kasih atas komentarnya
Emoji